Tebingtinggi, Rata News.id :
Plt. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Kumpulan Pane drg. Lili Marliana, MKM menyebutkan , Pelayanan Rumah Sakit Umum Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi, dari hari kehari terus mengalami perbaikan dan pembenahan, baik sarana dan prasarana serta kualitas layanan kesehatan, termasuk SDM nya. Namun kesemuanya itu, tentu dengan berbagai permasalahan begitu kompleks dihadapi saat ini.
Hal itu di sampaikan drg. Lili Marliana, saat menjadi pembicara (nara sumber) pada acara diskusi Forum Konsultasi Publik (FKP) Tahun 2025, bertajuk “Kami Peduli Kesehatan Anda”, diadakan RSUD Kumpulan Pane, Senin (11/8/2025), bertempat di Aula RSUD dr. H. Kumpulan Pane, Kota Tebingtinggi.
Pada bagian lain penyampaiannya, drg. Lili Marliana, MKM, mengutarakan, berbagai permasalahan yang ada, terus diupayakan penyelesaiannya dengan berkoordinasi dan berkolaborasi, Manajemen Rumah Sakit bersama Pemko Tebingtinggi, sesuai arahan dan petunjuk Walikota H. Iman Irdian Saragih, SE. “Kami tetap berupaya untuk menjadi yang terbaik dalam pelayanan kesehatan masyarakat, sehingga warga yang datang ke rumah sakit pemerintah ini, merasa nyaman dan terlayani dengan baik,” ujar Lili Marliana penuh yakin.
Plt. Direktur drg. Lili Marliana, MKM, juga menjelaskan, saat ini pelayanan unggulan RSUD Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi yaitu pelayanan Hemodialisa terus mengalami peningkatan kualitas SDM dan peralatan medis sudah modern. Kedepan akan ada CT Scan terbaru dari Kementerian Kesehatan. Sehingga kalau peralatan tersebut sudah ada, alat penunjang medis kesehatan di RSUD Kumpulan Pane mengalami kemajuan dan lengkap, dibarengi dengan tenaga medis yang terus dilakukan pelatihan, untuk memperoleh sertifikasi,” ungkap Plt. Direktur RSUD Kumpulan Pane drg. Lili Marliana, MKM.
“Banyak program yang akan dilakukan ke depan dan diharapkan melalui Forum Konsultasi Publik ini, pihak Managemen RSUD Kumpulan Pane, mendapatkan masukan, saran dan kritik dari para peserta, guna memajukan RSUD Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi,” ucap drg. Lili Marliana penuh harap.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana Samuel Pasaribu, SKM, dalam kata pengantarnya mengatakan, Forum Konsultasi Publik ini dilakukan bertujuan memperoleh masukan dan pemahaman, hingga mencari solusi, antara penyelenggara pelayanan dengan masyarakat, seperti masalah rancangan, penerapan, dampak dan evaluasi pelaksanaannya, yang ditetapkan oleh penyelenggara pelayanan, sehingga diperoleh kebijakan efektif dalam rangka meningkatkan pelayanan publik.
Menurut Samuel, acara ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi dan pelayanan publik di RSUD dr. H. Kumpulan Pane. “FKP merupakan wadah penting untuk menampung aspirasi dan masukan dari masyarakat terkait pelayanan kesehatan, serta untuk meningkatkan kualitas layanan di RSUD dr. H. Kumpulan Pane,” jelas Samuel Pasaribu, SKM.
Dalam kegiatan tersebut, panitia menghadirkan narasumber yakni, Plt. Direktur RSUD dr. H. Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi drg. LiLi Marliana, MKM, Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Tebingtinggi diwakili Erna Dewi R. Damanik, Akademisi Kesehatan Ayu Zurlaini Damanik, SE, MSi, dan Yudi Ismawan dari BPJS Kota Tebingtinggi.
Peserta Forum Konsultasi Publik adalah seluruh pejabat struktural dan manajemen RSUD dr. Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi, Kepala Puskesmas, Lurah, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Perwakilan Media/Pers, Forum Kota Sehat Kota Tebingtinggi dan unsur masyarakat, termasuk perwakilan keluarga pasien.
Sementara itu, beberapa nara sumber saat mengisi topik pada Forum Komunikasi Publik masalah kesehatan, diantaranya Ayu Zurlaini Damanik, SE, MSi, yang merupakan Akademisi Kesehatan menyatakan, bahwasanya sistem pelayanan kesehatan harus bersinergi antara tenaga medis, tenaga penunjang medis dan non medis serta tenaga administrasi, untuk mencapai standard pelayanan maksimal. “Kesemuanya harus saling bersinergi, untuk mendapatkan hasil yang sangat diharapkan, yaitu pelayanan prima,” ujar Ayu Zurlaini Damanik.
Sedang Yudi Ismawan selaku perwakilan BPJS Kesehatan Kota Tebingtinggi, pada pemaparannya menyebutkan, sistem data BPJS akan terupgred apabila masyarakat rutin dan selalu mengecek serta melaporkan kondisi keaktifan kartu BPJS nya. “Apabila tidak aktif dan terjadi kesalahan atau tidak terinput data keluarga, maka dapat dilakukan perbaikan data di Kantor BPJS,” jelas Yudi Ismawan.
Mewakili Tokoh Pemuda Kota Tebingtinggi Windy Satriya, SE, sangat mengapresiasi dan mendukung penuh terselenggaranya Forum Konsultasi Publik, yang secara konsisten dilakukan tiap tahun. “Harus banyak manfaat diperoleh dari diskusi di forum ini, agar kondisi RSUD Kumpulan Pane makin membaik dan SDM nya sangat berintegritas serta memiliki jiwa merawat dan melayani pasien dengan baik. Sehingga, muaranya kedepan RSUD Kumpulan Pane menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang berobat, akhirnya bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kita Tebingtinggi,” ucap Windy.
Windy juga mengharapkan,
banyak pihak dan stakeholder untuk berkolaborasi memajukan RSUD dr. H. Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi, sesuai visi misi Walikota Tebingtinggi, yaitu meningkatkan pelayanan kesehatan. “Kita terus support visi misi Walikota Tebingtinggi H. Iman Irdian Saragih, SE dan Wakil Walikota Tebingtinggi H. Chairil Mukmin Tambunan, SE, MSi,” ajak Windy.
Dari Forum Kota Sehat diwakili Edi Irawan, menyoroti tentang Kualitas ruang rawat inap. “Ruang rawat inap sangat serius untuk terus dirawat dan lakukan perbaikan, dibenahi secara maksimal. Juga perlu menjadi perhatian, manajemen diatas serta sesama tenaga medis, harus menjalin hubungan komunikasi yang baik, juga komunikasi tenaga medis dengan pasien, keluarga pasien dan masyarakat yang hendak memeriksakan kesehatannya,” pinta Edi Irawan.
Mewakili Bagian Organisasi Setda Kota Tebingtinggi Erna Dewi R. Damanik, pada kesempatan menjadi narasumber menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Kabag Organisasi, karena sedang melaksanakan tugas di Kota Medan.
Dalam pemaparannya, Erna Dewi R. Damanik meyebutkan, apa yang sudah dilakukan di FKP tahun lalu, dapat terus ditingkatkan di FKP tahun 2025 dengan baik. Sesuai hasil diskusi dan keputusan bersama menyatakan sebagai berikut,
1. Agar pada FKP berikutnya, melibatkan Pejabat Pemerintah Kota Tebingtinggi seperti Sekdako atau asisten/ staf ahli pemerintahan dan mengundang pimpinan DPRD Kota Tebingtinggi atau anggota DPRD Komisi 1 (Bidang Kesehatan)
2. Standard pelayanan IGD belum tertata baik dan sangat perlu terus dibenahi. Kemudian melakukan sosialisasi pemberitahuan Nomor Call Center RSUD Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi.
3. Ruang Rawat Inap belum memenuhi standar, karena adanya kebocoran saat hujan, segera dilakukan perbaikan atau renovasi.
4. Ketidaktransparan pasien BPJS yang akan berobat ke rumah sakit dan rumah sakit tetap akan membantu dengan melibatkan pihak pihak terkait.
5. Belum diterapkannya secara maksimal pelayanan 3 S (Senyum Sapa Sentuh). Hal ini harus terus diingatkan para tenaga medis dan diberikan bimbingan melalui atasan langsung dan mempersilakan pasien membuat pengaduan.
6. SDM Rumah sakit harus memberikan dorongan moril, untuk pasien yang menjalani perawatan, dengan terus dilakukan bimbingan rohani, bagi yang membutuhkan. Ini sudah dilakukan dan perlu ditingkatkan.
7. Standar pelayanan, masih banyak perlu perbaikan dan perhatian, seperti waktu tunggu jumpa dokter, dengan memberikan arahan kembali kepada para dokter, untuk hadir tepat waktu di rumah sakit, harus disiplin sesuai ketentuan jam kerja.
“Untuk perbaikan dan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat di RSUD dr. H. Kumpulan Pane Kota Tebingtinggi, hal sekecil apapun harus direspon agar tidak membesar,” harap Erna Dewi R. Damanik. (02.RN/05.RN/sty-mr).
