Tebingtinggi, Rata News.id :
Waketum DPN dan Ketua DPW FKPPN Provinsi Sumut HR Heru Pradoyo bersama jajarannya mengadakan acara konsolidasi dan sosialisasi, dengan pensiunan karyawan pelaksana Ex PTPN III dan IV, yang tergabung dalam DPD FKPPN Tebingtinggi dan Serdangbedagei, Senin (2/6/2025) di Aula Dser1 Gunung Pamela, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang bedagei.
Hadir dalam acara tersebut, Kabid Keuangan/Umum Rizaldy Pulungan mewakili GM Dser1 Hasanul Arifin Nasution beserta Karyawan Pimpinan se-Dser1, Waketum DPN FKPPN Ir. H. Zulkifli Siregar beserta Pengurus DPN H. Suhartoyo, Indra Kelana dan Hanavi Dalimunthe. DPW Sumut terdiri Ketua HR Heru Pradoyo, Sekretaris Yamafati Gea, Herwi Danuri, Yusfrial, Muryansyah G dan Darma G.
Dalam kata sambutannya, Rizaldy Pulungan menyampaikan ucapan selamat datang kepada tim FKPPN pada kegiatan sosialisasi dan menyampaikan maaf, GM DSER1 Hasanul Arifin Nasution tidak bisa hadir, karena sedang dinas luar. “Mudah-mudahan acara ini berjalan lancar dan mendapat hasil sesuai yang diharapkan,” sebut Rizaldy.
Sementara itu, Ketua DPW FKPPN Sumut HR Heru Pradoyo ketika memberi kata sambutan mengatakan, bahwa acara sosialisasi ini dilaksanakan terkait dengan dihentikannya pembayaran bantuan uang beras pensiunan karyawan pelaksana terhitung mulai bulan Mei 2025 oleh Direksi PTPN IV Palmco.
Pada tanggal 26 Mei 2025, Direktur SDM/TI PTPN IV Palmco Suhendri telah bertemu dengan Pengurus DPN dan DPW FKPPN serta PB dan Cabang P3RI di Aula Sawit Kantor Pusat PTPN IV Palmco Regional I Medan, pada acara yang bertajuk “Dalam rangka mempererat hubungan kemitraan antara manajemen dengan organisasi pensiunan dan menyampaikan hal-hal terupdate tentang kebijakan Manajemen PTPN IV Palmco terhadap pensiunan”.
Dikatakan Heru Pradoyo, dalam pertemuan tersebut, Direktur SDM TI PTPN IV Palmco Suhendri menyampaikan bahwa, kinerja Palmco saat ini cukup baik. Kinerja semakin hari terus membaik, dibandingkan dengan perusahaan sejenis. Suhendri mengakui, seluruh stakeholder telah memberi energi positif kepada perusahaan.
Disampaikan Heru Pradoyo, Suhendri juga mengatakan bahwa, Ex PTPN III Medan saat ini kondisinya sangat bagus, punya fundamental cukup baik dan siapapun yang datang tidak mengalami kesulitan, diterima oleh karyawan.
“Namun, ditengah kinerja baik, tapi sedikit terimplikasi dengan keputusan yang sedikit membuat Pensiunan tersentak. Hari ini kami mengajak berdiskusi bapak-bapak, untuk mendapat masukan dari perwakilan pensiunan,” ucap Suhendri pada acara tersebut.
Dikatakan Heru Pradoyo, dalam pertemuan tersebut, Direktur SDM TI PTPN IV Palmco Suhendri menyampaikan bahwa, kinerja Palmco saat ini cukup baik. Kinerja semakin hari terus membaik, dibandingkan dengan perusahaan sejenis. Suhendri mengakui, seluruh stakeholder telah memberi energi positif kepada perusahaan.
Disampaikan Heru Pradoyo, Suhendri juga mengatakan bahwa, Ex PTPN III Medan saat ini kondisinya sangat bagus, punya fundamental cukup baik dan siapapun yang datang tidak mengalami kesulitan, diterima oleh karyawan.
“Namun, ditengah kinerja baik, tapi sedikit terimplikasi dengan keputusan yang sedikit membuat Pensiunan tersentak. Hari ini kami mengajak berdiskusi bapak-bapak, untuk mendapat masukan dari perwakilan pensiunan,” ucap Suhendri pada acara tersebut.
Saya sampaikan kepada Bapak-bapak sekalian, bahwa tidak ada sedikitpun kami bermaksud mengurangi atau menghilangkan hak yang telah diterima selama ini. Untuk itu, hasil hari ini akan dijadikan momentum untuk mengambil kebijakan yang menguntungkan semua pihak. “Manajemen akan mencari formulasi yang tepat, setelah dapat kita sosialisasikan bersama,” jelas Suhendri, seraya menyebutkan bahwa, manajemen tidak berniat untuk mengurangi kesejahteraan pensiunan.
Disebutkan Heru Pradoyo, Direktur SDM Suhendri ada mengatakan, bahwa pembayaran bantuan uang beras tidak dihentikan selamanya, tapi distop sementara, untuk dicarikan formulasi yang sesuai dengan peraturan atau standar akuntansi keuangan. “Kalaupun ada yang tidak dibayarkan, akan dirapel,” jelas Heru Pradoyo, sebagaimana dikatakan Suhendri.
Lebih lanjut disampaikan Suhendri, kata Heru Pradoyo, dari beberapa diskusi dengan pihak auditor, mereka menyarankan agar pemberian bantuan uang beras, dapat dikemas dengan baik, sehingga bisa keterima jika ada audit lagi.
Jadi kepada bapak ibu pensiunan sekalian yang hadir pada hari ini, demikian lah disampaikan Pak Suhendri Direktur SDM TI Palmco. “Jadi menyatir dari perkataan Pak Suhendri, sepertinya masih ada harapan, kalau uang beras tetap ada, walau berganti nama,” ucap Heru Pradoyo meyakin peserta sosialisasi.
Pada acara tersebut, turut memberi kata sambutan Waketum DPN FKPPN Ir. H. Zulkifli Siregar, yang pada intinya mengajak para pensiunan untuk tetap bersatu memperjuangkan nasibnya.
Sedang Sekretaris DPW FKPPN Sumut Yamafati Gea pada acara tersebut menyampaikan sebuah ayat Alquran, Surat Ar-Ra’d ayat 11. Ayat ini menyatakan, bahwa Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Ayat ini menekankan bahwa usaha, perubahan, dan tindakan aktif dari suatu kaum adalah kunci untuk merubah keadaan mereka. “Jadi, sebagaimana ayat tersebut, kita para pensiunan, kita sendirilah yang bisa merubah keadaan ini menjadi lebih baik, untuk itu maka bersatulah kita,” ucap Yamafati dengan suara menggelegar, memberi semangat.
Dalam sesi tanya jawab, beberapa pensiunan karyawan pelaksana menyampaikan, bahwa mereka tetap yakin Direksi Palmco masih berpihak pada pensiunan. “Kami mengharapkan uang beras tetap diberikan, walau apa namanya. Karena itu merupakan tambahan gaji pensiun kami yang sangat kecil,” ucap Muhammad Azhar pensiunan Kebun Pamela.
Sementara itu, Ibu Suriati pensiunan dari PKS Rambutan dan Suprapti serta Samriadi dari PKS Pabatu, dengan nada sama menolak jika uang beras dihapus, bahkan mengusulkan agar gaji pensiun dinaikkan.
Secara umum, para pensiunan yang hadir pada acara tersebut, mengharapkan agar FKPPN bisa menjembatani permasalahan ini dengan Direksi Palmco. “Kami percaya pada FKPPN, kami juga percaya pada Pak Serta Ginting, dulu Ketua SPBUN kami di N3, uang beras ini diperjuangkan tetap ada walau berganti nama,” ucap Muhammad Azhar penuh harap.
Sebelum menutup acara, Ketua DPW FKPPN Sumut HR Heru Pradoyo, mengutarakan, bahwa segala aspirasi yang disampaikan bapak ibu pensiunan ditampung FKPPN. “Hari ini kita buat berita acaranya untuk disampaikan ke Direksi PTPN IV Palmco melalui Ketua Umum DPN FKPPN Drs. H. N. Serta Ginting,” jelas Heru Pradoyo. (RN.02/st).
