Lubukpakam, Rata News.id :
Pemerintah Kabupaten Deliserdang berkomitmen penuh, mendukung program Presiden RI Prabowo Subianto, untuk membangun 3 juta rumah melalui percepatan layanan perizinan dan kemudahan administrasi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Hingga kini, program 3 juta rumah subsidi tersebut sudah terealisasi mencapai 4.157 unit dari target 7000-an.
Hal itu mengemuka, saat kunjungan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Republik Indonesia (RI) Maruarar Sirait di Kabupaten Deliserdang. Kedatangan Menteri PKP didampingi Gubernur Sumatera Utara Bobby Afif Nasution, diterima Bupati Deliserdang dr. H. Asri Ludin Tambunan, untuk meninjau Perumahan Subsidi SMK Residence, di Jalan Sentosa Desa Bakaran Batu, Kecamatan Lubukpakam, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara, Selasa (7/10/2025).
Menteri PKP RI Maruarar Sirait, mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Deliserdang, atas langkah cepatnya dan berkomitmen mensukseskan program nasional ini. “Kalau nanti realisasi atau kebutuhan Deliserdang terhadap rumah MBR ini lebih tinggi lagi, kami sangat mendukung,” ucapnya.
Dalam penilaian Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, lokasi perumahan strategis, tidak rawan banjir serta memiliki kualitas bangunan yang baik. “Saya sudah cek, lokasinya strategis, airnya bagus, tidak banjir dan kualitas rumahnya tidak kalah dengan rumah komersial, saya kasih nilai delapan. Apalagi kebijakan Pak Bupati soal BPHTB dan PBG gratis, Itu bukti negara hadir,” ungkap Menteri PKP RI.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI Maruarar Sirait, mendorong agar pemerintah daerah menumbuhkan lebih banyak pengembang dan pengusaha lokal berkualitas, untuk membuka lapangan pekerjaan baru di daerah.
“Kita harapkan dengan program ini, pengembang-pengembang muda bisa turut andil, sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan dan tentunya bersinergi dalam pembangunan daerah serta menyelesaikan permasalahan yang terjadi dimasyarakat, terutama kebutuhan akan rumah layak huni,” harap Maruarar Sirait.
Bupati Deli Serdang dr Asri Ludin Tambunan dalam kesempatan itu mengatakan, langkah menggratiskan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), merupakan wujud konkret hadirnya negara di tengah rakyat. “Kalau dulu harus bayar, sekarang tidak lagi. Inilah bentuk nyata bahwa negara hadir melalui kebijakan yang berpihak kepada rakyat kecil,” ungkap Bupati dr. H. Asri Ludin Tambunan. (01.02. RN/sty-zb).
