Lubukpakam, Rata News.id :
Ketua Dekranasda Provinsi Sumatera Utara Ny. Kahiyang Ayu Bobby Afif Nasution mengukuhkan Ny. Jelita Asri Ludin Tambunan, sebagai Bunda Literasi, Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Deliserdang, masa bakti 2025-2030.
Ketua TP PKK Kabupaten Deliserdang Ny. Jelita Asri Ludin Tambunan dikukuhkan sebagai Bunda Literasi, Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Deliserdang. Pengukuhan dilakukan Bunda Literasi, Bunda PAUD, sekaligus Ketua Dekranasda Sumatera Utara Ny. Kahiyang Ayu Bobby Nasution, bersamaan dengan 33 kabupaten/kota se-Provinsi Sumatera Utara, masa bakti 2025-2030 di Aula Raja Inal Siregar, Lantai 2, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Diponegoro, Medan.
Sebelumnya Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM, mengukuhkan Ny. Kahiyang Ayu sebagai Bunda PAUD dan Bunda Literasi Provinsi Sumut, periode 2025-2030.
Ketika memberikan sambutan pada acara tersebut, Ny. Kahiyang Ayu Bobby Nasution berharap Ketua Bunda PAUD Kabupaten/Kota bisa mendorong anak-anak usia 0-5 tahun mendapatkan vaksin.
“Vaksinasi merupakan hak setiap anak dan kewajiban kita sebagai orang tua memberikan kepada anak-anak kita. Dimana usia 0-5 tahun ini merupakan usia potensial untuk menuju Generasi Emas 2045,” kata Ny.Kahiyang Ayu, pada pengukuhan juga dihadiri Wakil Gubernur Sumatera Utara H. Surya, BSc, Sekretaris Daerah Sumatera Utara Ir. Togap Simangunsong MApp Sc, Bupati Deliserdang dr. H. Asri Ludin Tambunan dan tamu undangan lainnya.
Selain itu, tambah Ny. Kahiyang, sebagai Ketua Dekranasda kabupaten/kota, juga diharapkan bisa mempromosikan beragam kebudayaan, pariwisata dan kerajinan yang ada hingga ke mancanegara.
“Provinsi Sumatera Utara ini ada lebih dari tujuh etnis, dengan beragam budaya dan pariwisatanya, perlu diangkat. Semoga Sumatera Utara dengan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota bisa terus maju,” ucap Ny. Kahiyang Ayu.
Sementara itu, Gubsu Muhammad Bobby Afif Nasution ketika memberikan sambutan berpesan, sebagai pasangan seorang kepala daerah, Bunda Literasi, Bunda PAUD dan Ketua Dekranasda, mendapat tugas dan tanggung jawab menjalankan peran pemerintah, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Oleh karena itu, ibu-ibu juga bertanggung jawab, sama-sama kita mensupport kegiatan baik dari kepala daerahnya maupun dari ibu-ibunya, yang sudah dikukuhkan dan dilantik. “Mudah-mudahan selama lima tahun kita diberikan amanah, bisa membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat,” papar Gubsu.
Dikatakan Bobby, Bunda Literasi memiliki peran penting, bukan hanya dalam mendorong minat baca anak sejak dini, tetapi memastikan bahan bacaan dikonsumsi anak-anak adalah bacaan yang membangun, bermakna, dan bermanfaat.
Begitu juga dengan Bunda PAUD, harus berperan menggerakkan dan menginspirasi masyarakat untuk peduli terhadap tumbuh kembang anak usia dini. “Mari kita mendorong partisipasi orang tua, pendidik dan semua komunitas. PAUD harus mengutamakan penguatan karakter, moral, dan kecerdasan anak bangsa,” jelas Bobby Afif Nasution.
Seputar pengukuhan Ny. dr. Jelita Asri Ludin Tambunan sebagai Bunda Leterasi, Bunda PAUD dan Ketua Dekranasda Kabupaten Deliserdang, masyarakat Kabupaten Deliserdang meyakini, kalau isteri Bupati Kabupaten Deliserdang dr. Asri Ludin Tambunan tersebut, dapat lebih mewarnai peningkatan kualitas para aktifis Bunda PAUD dibawah jajarannya, baik itu aktifis diingkat kecamatan maupun aktifis didesa-desa se-Deli Serdang.
Ketua Forum Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Deli Serdang H. Zulkifli Barus mengutarakan hal itu kepada Wartawan Rata News.id, ketika dimintai tanggapannya, terkait pengukuhan Ny. dr. Hj. Jelita Asri Ludin Tambunan.
Menurut Zulkifli Barus, keberadaan Bunda PAUD
memiliki peran penting dan bermanfaat dalam pembangunan, utamanya Pendidikan Anak Usia Dini. Mereka adalah penggerak utama dalam gerakan PAUD berkualitas, serta menjadi tokoh sentral memotivasi masyarakat dan pemangku kepentingan untuk menyediakan layanan PAUD yang holistik dan terintegrasi.
“Untuk mewujudkan semua itu, penting kehadiran seorang figur berkarakter, yang merujuk pada sifat-sifat moral dan etika, membentuk kepribadian figur seseorang, familiar kepribadiannya serta tidak berjarak kepada masyarakat maupun jajarannya,” tutur Zulkifli Barus.
Menurut pandangan H. Zulkifli Barus, anggota DPRD Kabupaten Deliserdang priode 2004-2009, peran Bunda PAUD cukup universal, mampu memobilisasi masyarakat dan berbagai pihak, untuk mendukung pendidikan anak usia dini. Mereka memberikan sumbangan pemikiran, sosialisasi, dan advokasi terkait gerakan PAUD, juga Bunda PAUD mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung layanan PAUD agar berkualitas.
“Mari kita dukung demi terwujudnya layanan PAUD yang mencakup perawatan, pengasuhan, kesehatan, gizi, pendidikan, perlindungan, dan kesejahteraan anak usia dini,” Harap H. Zulkifli Barus.
Lebih jauh dikatakan Bukit, sapaan akrabnya, Bunda PAUD berperan dalam mendorong peningkatan konsumsi makanan sehat dan bergizi, serta penanganan stunting. Dengan peran aktifnya, Bunda PAUD membantu meningkatkan kualitas layanan PAUD secara keseluruhan.
Layanan PAUD yang berkualitas akan membantu anak-anak tumbuh dan berkembang menjadi generasi emas, penerus bangsa yang berkualitas. PAUD yang berkualitas akan meningkatkan angka kesiapan anak-anak untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.
Bunda PAUD berperan penting dalam melindungi anak dari berbagai hal yang dapat membahayakan, seperti makanan dan minuman berbahaya. “Kamimenghimbau masyarakat Kabupaten Deliserdang, untuk mendukung program kerja Bunda PAUD dibawah kepemimpinan Ny. dr. Hj. Jelita Asri Ludin Tambunan beserta seluruh jajarannya,” harap H. Zulkifli Barus, yang juga Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab Media Online Rata News.id. (02.RN/sty).
